Kebijakan Privasi

Kebijakan Privasi

Komitmen Melindungi Data Pengunjung dalam Mendukung Konservasi Ekosistem Gambut dan Orangutan

Pendahuluan

Balai Taman Nasional Sebangau berkomitmen penuh untuk melindungi privasi dan data pribadi setiap pengunjung yang mengakses informasi tentang kawasan konservasi hutan rawa gambut tropika seluas 537.126 hektare di Kalimantan Tengah. Sebagai portal resmi kawasan konservasi dengan populasi orangutan liar terbesar di Indonesia, kami memahami pentingnya kepercayaan dalam menyebarkan informasi tentang ekosistem gambut unik dan upaya pelestariannya.

Kebijakan privasi ini menjelaskan bagaimana kami mengumpulkan, menggunakan, dan melindungi informasi pribadi Anda saat mengakses konten tentang Taman Nasional Sebangau, program konservasi gambut, panduan ekowisata, izin kunjungan, dan layanan edukasi lingkungan yang kami sediakan melalui website tnsebangau.org.

Informasi yang Kami Kumpulkan

Data Pengunjung Website mencakup alamat IP, jenis browser, sistem operasi, halaman yang dikunjungi, dan durasi kunjungan. Informasi ini membantu kami memahami minat pengunjung terhadap konten spesifik seperti informasi orangutan, panduan Sungai Koran, program restorasi gambut, dan meningkatkan pengalaman browsing.

Informasi Kontak Sukarela diperoleh ketika Anda mendaftar newsletter konservasi TN Sebangau, mengisi formulir pengajuan izin kunjungan, menghubungi kami untuk pertanyaan tentang akses kawasan, atau berpartisipasi dalam program edukasi konservasi gambut. Data ini meliputi nama, email, nomor telepon, institusi/organisasi, dan tujuan kunjungan.

Data Pengajuan Izin untuk kunjungan wisata, penelitian orangutan, dokumentasi, atau kegiatan lain di kawasan TN Sebangau mencakup identitas lengkap, surat rekomendasi, proposal penelitian, dan dokumen pendukung lainnya sesuai prosedur PP No.36 Tahun 2024.

Data Interaksi Konten mencakup artikel yang paling sering dibaca (misalnya tentang orangutan, bekantan, ekosistem gambut), unduhan panduan wisata Punggualas atau Sungai Koran, dan partisipasi dalam survey kesadaran konservasi gambut. Informasi ini membantu kami mengembangkan konten yang lebih relevan.

Cookies dan Teknologi Pelacakan digunakan untuk menganalisis pola kunjungan ke halaman-halaman tentang satwa liar, lokasi ekowisata, dan program konservasi, mengingat preferensi bahasa, dan memberikan rekomendasi konten yang personalized tentang TN Sebangau.

Tujuan Penggunaan Data

Penyediaan Informasi TN Sebangau menjadi tujuan utama, dimana data pengunjung membantu kami menyajikan informasi yang akurat dan terkini tentang kawasan gambut, populasi 8.900+ orangutan, 808 spesies flora, program restorasi sekat kanal, dan panduan kunjungan wisata alam berkelanjutan.

Edukasi Konservasi Gambut menggunakan data untuk mengembangkan materi edukasi yang sesuai dengan kebutuhan audiens, mulai dari siswa sekolah hingga peneliti, tentang pentingnya pelestarian ekosistem rawa gambut tropika dan perlindungan orangutan Kalimantan (Pongo pygmaeus wurmbii).

Pengelolaan Izin Kunjungan memanfaatkan data untuk memproses pengajuan izin masuk kawasan, koordinasi dengan guide resmi, dan memastikan keselamatan pengunjung serta perlindungan habitat satwa liar selama aktivitas ekowisata.

Komunikasi Program Konservasi meliputi pengiriman newsletter tentang perkembangan populasi orangutan, keberhasilan program restorasi gambut, informasi event konservasi, translokasi satwa, dan update kebijakan kawasan yang mempengaruhi TN Sebangau.

Koordinasi dengan Mitra seperti Borneo Nature Foundation, WWF Indonesia Program Kalimantan Tengah, universitas, dan lembaga konservasi lainnya untuk kolaborasi penelitian dan program pelestarian yang memerlukan pertukaran informasi.

Peningkatan Layanan menggunakan feedback dan data interaksi untuk memperbaiki navigasi website, mengoptimalkan konten mobile tentang panduan wisata, dan mengembangkan fitur pencarian informasi kawasan yang lebih baik.

Perlindungan Data Khusus Konservasi

Mengingat sensitivitas informasi terkait lokasi ekosistem dan satwa langka di TN Sebangau, kami menerapkan protokol keamanan khusus. Informasi Lokasi Sensitif seperti koordinat GPS habitat orangutan, sarang bekantan, lokasi beruang madu, area rehabilitasi gambut, atau titik monitoring satwa terancam punah tidak akan dibagikan secara publik untuk mencegah eksploitasi, perburuan ilegal, atau gangguan terhadap wildlife.

Data Penelitian Konservasi yang diperoleh dari kerjasama dengan Borneo Nature Foundation, universitas, atau lembaga penelitian lainnya tentang perilaku orangutan, dinamika ekosistem gambut, atau monitoring populasi satwa akan dijaga kerahasiaannya dan hanya digunakan untuk tujuan ilmiah yang mendukung upaya konservasi.

Informasi Masyarakat Lokal yang terlibat dalam program konservasi berbasis masyarakat, kelompok simpul ekowisata, atau kemitraan konservasi di sekitar kawasan TN Sebangau (Desa Keruing, Baun Bango, dll) akan dilindungi untuk menjaga privasi dan keamanan mereka.

Data Pelaporan Pelanggaran dari masyarakat tentang illegal logging, perburuan satwa liar, atau kebakaran gambut akan dijaga kerahasiaannya untuk melindungi identitas pelapor dan mendorong partisipasi aktif dalam pengamanan kawasan.

Pembagian Data dengan Pihak Ketiga

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan khususnya Direktorat Jenderal KSDAE menerima data untuk keperluan pelaporan, monitoring, dan evaluasi kinerja pengelolaan kawasan konservasi sesuai dengan kewenangan kelembagaan.

Lembaga Konservasi Mitra seperti Borneo Nature Foundation, WWF Indonesia Program Kalimantan Tengah, atau lembaga penelitian (Universitas Palangka Raya, IPB) dapat menerima data agregat (tanpa identitas personal) untuk mendukung program konservasi orangutan, restorasi gambut, dan penelitian ilmiah.

Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan, dan Kabupaten Pulang Pisau menerima data untuk koordinasi pengelolaan kawasan dan pengembangan ekowisata berkelanjutan.

Platform Media Sosial terintegrasi untuk berbagi konten edukasi konservasi gambut dan orangutan, namun kami tidak membagikan data pribadi pengguna tanpa persetujuan eksplisit. Sharing hanya meliputi konten publik yang mendukung awareness konservasi TN Sebangau.

Otoritas Penegak Hukum seperti BKSDA Kalimantan Tengah, Polhut, atau Kepolisian akan menerima data jika diperlukan untuk penegakan hukum terkait kejahatan lingkungan, perburuan ilegal, kebakaran gambut, atau pelanggaran UU No.5 Tahun 1990 tentang Konservasi SDA Hayati dan Ekosistemnya.

Hak Pengunjung

Hak Akses Informasi memungkinkan Anda mengetahui data apa saja yang kami miliki tentang interaksi Anda dengan konten TN Sebangau, riwayat pengajuan izin, atau partisipasi dalam program konservasi di website kami.

Hak Koreksi memberikan kesempatan untuk memperbaiki informasi kontak, data pengajuan izin, atau preferensi konten konservasi yang tidak akurat dalam profil newsletter atau sistem pengajuan izin kunjungan.

Hak Penghapusan memungkinkan Anda meminta penghapusan data pribadi, termasuk unsubscribe dari newsletter konservasi TN Sebangau atau penghapusan data kontak, dengan catatan data yang terkait dengan izin resmi akan tetap disimpan sesuai ketentuan administrasi pemerintah.

Hak Portabilitas memberikan kemampuan untuk mendapatkan copy data pribadi Anda dalam format yang dapat dibaca, termasuk history unduhan panduan wisata, sertifikat partisipasi program, atau dokumentasi izin kunjungan.

Hak Keberatan memungkinkan Anda mengajukan keberatan terhadap penggunaan data tertentu, meskipun hal ini dapat mempengaruhi kemampuan kami untuk menyediakan layanan informasi atau memproses pengajuan izin secara optimal.

Keamanan Data Konservasi

Kami menggunakan enkripsi SSL untuk melindungi transmisi data, terutama saat pengunjung mengisi formulir pengajuan izin kunjungan, mendaftar program edukasi konservasi, atau mengirimkan pelaporan pelanggaran. Server kami dilindungi dengan firewall dan sistem monitoring 24/7 untuk mencegah akses tidak sah.

Backup Data dilakukan secara rutin dengan penyimpanan terenkripsi untuk memastikan kontinuitas layanan informasi TN Sebangau. Data backup disimpan di lokasi yang aman dengan akses terbatas hanya kepada administrator yang berwenang dari Balai TN Sebangau.

Kontrol Akses Internal diterapkan secara ketat untuk tim yang mengelola konten konservasi dan data pengunjung. Setiap staf Balai TN Sebangau memiliki akses sesuai dengan peran dan tanggung jawabnya dalam mengelola informasi kawasan.

Protokol Khusus Data Sensitif diterapkan untuk informasi terkait lokasi orangutan, koordinat GPS area rehabilitasi, atau data penelitian yang belum dipublikasikan. Akses terhadap data ini sangat terbatas dan memerlukan otorisasi khusus dari Kepala Balai TN Sebangau.

Cookies dan Teknologi Pelacakan

Kami menggunakan Google Analytics untuk memahami pola kunjungan ke berbagai halaman tentang orangutan, ekosistem gambut, panduan wisata Sungai Koran, program restorasi sekat kanal, dan mengidentifikasi konten konservasi yang paling diminati. Data ini membantu kami mengoptimalkan struktur website dan mengembangkan konten yang lebih relevan.

Cookies Fungsional menyimpan preferensi bahasa (Indonesia/Inggris) dan pengaturan tampilan untuk meningkatkan pengalaman browsing informasi TN Sebangau. Cookies Analitik membantu kami memahami halaman mana yang paling sering dikunjungi (misalnya halaman orangutan atau panduan ekowisata) dan durasi rata-rata membaca artikel konservasi.

Cookies Session digunakan untuk menyimpan progress pengisian formulir izin kunjungan agar data tidak hilang jika koneksi terputus. Cookies Marketing dengan persetujuan pengguna dapat digunakan untuk menampilkan konten promosi program ekowisata berkelanjutan atau event konservasi.

Anda dapat mengelola pengaturan cookies melalui browser atau menggunakan tools opt-out yang kami sediakan untuk kontrol yang lebih granular atas data yang dikumpulkan saat mengakses informasi TN Sebangau.

Retensi Data

Data Pengunjung Website seperti alamat IP dan pola browsing disimpan selama maksimal 24 bulan untuk analisis tren dan peningkatan layanan, kemudian dihapus secara otomatis.

Data Subscriber Newsletter disimpan selama Anda tetap berlangganan dan hingga 6 bulan setelah unsubscribe untuk keperluan administrasi dan audit.

Data Izin Kunjungan dan penelitian disimpan secara permanen sesuai ketentuan administrasi pemerintah untuk dokumentasi, audit, dan keperluan pelaporan kepada Kementerian LHK.

Data Pelaporan Pelanggaran disimpan hingga kasus selesai ditangani oleh pihak berwenang, kemudian diarsipkan dengan enkripsi tingkat tinggi untuk perlindungan identitas pelapor.

Privasi Anak-anak

Website TN Sebangau terbuka untuk semua usia sebagai sumber edukasi konservasi. Namun, kami tidak secara sengaja mengumpulkan informasi pribadi dari anak di bawah 13 tahun tanpa persetujuan orang tua/wali. Jika Anda adalah orang tua dan mengetahui anak Anda memberikan informasi pribadi, silakan hubungi kami untuk penghapusan data.

Untuk program edukasi sekolah atau kunjungan siswa ke TN Sebangau, pengumpulan data dilakukan melalui guru/pembimbing dengan formulir persetujuan orang tua yang sesuai.

Perubahan Kebijakan Privasi

Kebijakan privasi ini dapat diperbarui seiring dengan perkembangan layanan, perubahan regulasi perlindungan data pribadi Indonesia, atau peningkatan standar keamanan informasi. Setiap perubahan material akan dinotifikasikan melalui:

  • Pengumuman di halaman utama website tnsebangau.org
  • Email newsletter kepada subscriber
  • Pop-up notification saat pengunjung pertama kali mengakses website setelah perubahan

Tanggal efektif kebijakan privasi yang diperbarui akan dicantumkan di bagian bawah dokumen ini. Kami mendorong pengunjung untuk meninjau kebijakan privasi secara berkala.

Kontak dan Pertanyaan

Untuk pertanyaan tentang kebijakan privasi ini, cara kami menangani data pribadi Anda, atau untuk menggunakan hak-hak privasi Anda, silakan hubungi:

Balai Taman Nasional Sebangau
Jalan Mahir Mahar KM 1,2
Palangka Raya 73111
Kalimantan Tengah, Indonesia

Email: [email protected]
Website: https://tnsebangau.org/
WhatsApp: +(62) 812-2954-5569

Tim Balai TN Sebangau berkomitmen untuk merespons setiap pertanyaan terkait privasi dalam waktu maksimal 2x24 jam kerja dan siap membantu jika Anda ingin menggunakan hak-hak privasi Anda atau memerlukan klarifikasi tentang penggunaan data untuk program konservasi gambut dan edukasi perlindungan orangutan.

Komitmen Transparansi: Kami percaya bahwa transparansi dalam pengelolaan data pribadi adalah kunci kepercayaan publik dalam upaya konservasi. Dengan melindungi privasi Anda, kami juga melindungi ekosistem hutan rawa gambut Sebangau dan habitat lebih dari 8.900 orangutan liar untuk generasi mendatang.

Terakhir diperbarui: Oktober 2025

Versi 1.0